Kena Frank, Alasan Kasus Sambo Sulit Untuk Dibongkar, Yang mengakibatkan Kaburnya Motif Pembunuhan.
Kasus pembunuhan Almarhum Yosua Hutabarat, yang sampai saat ini berbelit-belit dipersidangan serta meluas menjadi perang bintang dan terungkapnya kasus korupsi Tambang ilegal, setor-menyetor dari bawahan terhadap atasan, pengamanan bandar-bandar judi dan narkoba, pengamanan pencurian gas dari tabung 3 KG ke tabung 12 KG, pengamanan kayu ilegal yang ditangani oleh kasatgus merah putih.
Pembubaran kasatgus merah putih menjadi dilema untuk membongkar kasus pembunuhan Almarhum Yosua Hutabarat. Sebab yang berhubungan langsung dengan motif pembunuhan tersebut adalah Satgas Merah Putih.
Hebatnya Kapolri langsung membubarkan Satgas Merah Putih agar pembunuhan Yosua Hutabarat sulit untuk ditemukan motif pembunuhannya.
Alasan Kapolri membubarkan Satgas Merah Putih karena Kapolri merasa kena Frank atas pembunuhan Yosua. Tapi bagi saya suatu jawaban yang kurang logika bila seorang Kapolri dapat di Frank dengan kasus pembunuhan.
Keputusan Kapolri tersebut justru membuktikan bahwa lembaga kepolisian berada dititik nadir kehancuran karena telah menyimpang dari korsa yang sesungguhnya.
Penyelamatan diri masing-masing yang dilakukan oleh para petinggi Polri suatu bukti dalam kasus pembunuhan Yosua mereka harus bertanggung jawab penuh, karena mengetahui tetapi tidak mengambil tindakan agresif, tetapi malah membiarkan kasus tersebut ditangani dengan biasa-biasa, untuk menyelamatkan uang yang telah dikumpulkan oleh Satgas Merah Putih.
Akhirnya Uang hasil dari judi dan narkoba menjadi hilang dari kasus pembunuhan Almarhum Yosua.
Semogalah ada suatu keajaiban agar kasus ini semakin terang benderang sesuai dengan apa yang terjadi, untuk membantah skenario-skenario yang sedang dibangun untuk mengaburkan kasus pembunuhan tersebut.
Tom Pasaribu S.H, M.H.